Gemebs– yusup warisyu selaku ketua pengurusan raskin di kampung gemebs, bersama ini pemerintah kampung gemebs bekerja sama dengan PT BULOK provinsi papua dan papua barat 16/12/2017
Proses penyaluran raskin di kampung gemebs yang di tangani oleh yusup warisyu selaku stap pemerintah kampung. Selama proses pembagian beras raskin pada warga kampung adapung keluhan-lihan yang di berikan warga kampung mengenai kwalitas beras yang tidak layak untun di konsumsi, tetatapi warga masyarakat berterimakasi pada pemerintah daerah maupun pemerintah pusat
Ibu maria griapon mengatakan bahwa pada tahun-tahun sebelum nya pemeritah membagikan beras raskin itu kwalitas nya baik dan bisa di konsumsi, tetepi untuk sekarang ini beras raskinnya tidak dapat di kunsumsi karena banyak kutu,abu,dan banyak kotoran, berasnya juga berbauh.
Helena griapon S, Kep mengatakan bahwa ia selaku TKSK yang bekerja di lingkungan distrik Nimboran, untuk mengawasi penyaluran raskin ia akan membantu menyuarakan keluhan yang di berikan masyarakat ini pada PT bulok dan juga pada Kementrian Sosial RI mengklarispikasi keluhan masyarakat.
Laures warisyu selaku kepala kampung akan membantu memcari sulusi dalam penyaluran raskin karena kwalitas beras yang di bagikan ini kurang bagus kwalitasnya menurut keterangan kepala kampung apa kariyawan PT bulok yang menaikan beras raskin tanpa di awasi Oleh PT bulok dan Juga distrik serta kampung di lingkungan pemeritah ataupun Cuma kelalaian saja petugas yang menangani penyaluran Raskin.
Menurut keterangan Edison yabsenag selaku kepala distrik nimboran menyatakan bahwa bantuhan yang di turunkan ini kedepannya akan di tangani langsung oleh dinas sosial kabupaten jayapura jadi warga masyarakat kampung jagan kecewa degan beras yang di turunkan. Mukin hari ini semua petugas menyasikan baik dari pemerintah kampung maupun pemerintah distrik dan juga pemerintah kabupaten serta pemerintah pusat semua akan di klaripikasi kembali dengan stekolder yang menangani penyaluran beras raskin seperti yang di katakana oleh kepalah kampung gemebs (admin/gemebs Griapon)
Semoga segera tertangani. Share berita ini kepada pihak2 terkait.
ia mba sukarni keputusan terakir ada di pemerintah kabupaten kota